10 Mitos Saat Berhubungan Intim
Mitos 1: Wanita tidak akan hamil jika hubungan intim selagi menstruasi.
Fakta: Kemungkinan hamil memang kecil, tetapi Anda perlu memahami bahwa hanya ada 24 jam dalam satu bulan dimana seorang wanita dapat hamil. Masalahnya terletak pada menghitung dimana hari tersebut. Karena sperma dapat hidup di dalam wanita selama 5 hari, tidak menutup kemungkinan hamil ketika ia tengah menstruasi.
Mitos 2: Hanya wanita yang mengalami orgasme berkali-kali.
Fakta: Meskipun sekitar 30 persen wanita mengalami orgasme berkali-kali, hanya 10 persen mengalaminya secara teratur. Dan sebaliknya dari keyakinan umum dimana beberapa pria dapat dengan jelas mengalami orgasme berkali-kali tanpa kehilangan ereksi. Walaupun lebih umum terjadi pada remaja pria.
Mitos 3: Mengangkatnya menjelang orgasme saat tak memakai kondom, wanita tidak akan hamil.
Fakta: Tidak hanya memiliki kemungkinan besar ia hamil, Anda juga memiliki peluang besar terjangkit penyakit kelamin. Bahkan sebelum ejakulasi, penis biasanya mengeluarkan mani yang mengandung ribuan sperma yang dapat menyebabkan hamil.
Mitos 4: Masturbasi membuat penis lebih besar.
Fakta: Meskipun ini terasa mengasyikan untuk mendapatkan kesenangan sendiri, kemungkinan penis menjadi lebih besar adalah tidak benar.
Mitos 5: Makanan dapat merubah rasa mani.
Fakta: Tidak ada bukti ilmiah yang membuktikan hal ini. Beberapa yakin menghentikan konsumsi dan menghindari produk sehari-hari seperti kembang kol, brokoli dan asparagus dapat meningkatkan rasa sementara lainya meyakini bahwa pembatasan makan yang banyak mengandung bawang putih juga memiliki rasa tersendiri. Begitu juga merokok dan minum diyakini mempengaruhi rasa mani.
Mitos 6: Wanita lebih suka pria berpenis besar.
Fakta: Ini tidak semuanya benar. Beberapa wanita mungkin menyukai pria dengan penis besar, tetapi sebagian besar wanita juga memiliki pasangan dengan ukuran penis normal. Rata-rata ukuran penis antara 5 dan 6 inch dalam kondisi ereksi.
Mitos 7: Tidak ada G-spot
Fakta: Meskipun ada beberapa ahli bertahan mengatakan G-spot tidak lebih dari sekedar mitos, banyak wanita dan pria mengangapnya berbeda. G-spot merupakan tempat yang berada kira-kira dua inch di dalam dinding vagina depan.
Mitos 8: Wanita tidak suka memberi seks oral
Fakta: Lebih banyak wanita dibanding pria mengakui menikmati memberikan seks oral pada pasangannya. Banyak wanita menikmati aktivitas ini pada kebaikan dari seks oral itu sendiri.
Mitos 9: Beberapa wanita tidak memiliki klitoris.
Fakta: Tanpa terkecuali, setiap wanita memiliki klitoris hanya berbeda dari ukuran, beberapa klitoris sangat kecil dan mungkin yang lain sangat besar. Beberapa lebih sensitif dibanding yang lain.
Mitos 10: Jika pasangan tidak orgasme, ia tidak menikmati hubungan intim.
Fakta: Percaya atau tidak, hanya sekitar setengah dari seluruh wanita mengalami orgasme dalam hubungan intim mereka. Kebanyakan wanita memerlukan rangsangan klitoris untuk mencapai orgasme apakah hal ini terjadi selama hubungan intim atau tidak. Tetapi banyak wanita menikmati seks sekalipun mereka tidak selalu mencapai klimaks. (KP/tutut)
Baca Selengkapnya...!
Jelajahi Titik Rangsang Pria Yuk!
Mengeksplorasi tubuh pasangan adalah sebuah aktivitas yang mengasyikkan. Namun adakalanya kita hanya terpatok pada area 'vital' pasangan Anda, bagi wanita mungkin hanya sekitar Miss V dan buah dada, dan Mr. P pada pria. Kalau selama ini hanya area tersebut yang Anda eksplorasi tentu berhubungan seks menjadi sesuatu yang membosankan.
Seperti halnya wanita, pria juga memiliki beberapa area rangsang yang cukup asyik untuk dijelajahi, coba temukan titik-titik sensitif pasangan Anda, dijamin bercinta akan menjadi sebuah pengalaman yang menakjubkan. So, tak ada salahnya Anda coba simulasi dareah sensitif pria saat akan mulai bercinta:
1. Rambut dan kepala
Setiap sentuhan lembut akan selalu membangkitkan libido seorang pria. Pria akan merasa nikmat saat Anda meremas rambut dan memijat kepalanya dengan permainan jari-jari Anda. Sentuhan dan pijitan lembut dikepala akan membuatnya merasa lebih rileks dan lebih siap bercinta. Berikan sebuah kecupan dikeningnya seiring dengan pijatan dan elusan lembut dikepala dan rambutnya.
2. Leher
Tak hanya wanita yang menyukai area ini disentuh, dan dicium dengan lembut, pria juga menyukai dimanja dengan sentuhan dan ciuman lembut bibir Anda pada bagian bawah dagunya dan sekitar leher bagian depan.
3. Telinga
Tubuh yang bersih selalu membuat bercinta jadi lebih nikmat, bahkan kebersihan telinga juga sangat mempengaruhi percintaan Anda, karena seperti halnya telapak kaki telinga sangat sensitif sekali terhadap rangsangan. Jika telinga kita bersih pasti kita ingin merasakan nikmatnya sebuah gelitikan lidah di telinga, bahkan sebuah bisikan mesra dan tiupan-tiupan kecil pun bisa membuat pria melambung.
4. Punggung
Berbaring telungkup dan membiarkan pasangan Anda memijat lembut punggung Anda dengan jemarinya akan memberikan rasa nikmat yang luar biasa. Menggosok dan memijat ataupun mencium punggung Anda akan memberikan rasa rileks dan menyegarkan gairah Anda, karena kita tahu punggung merupakan salah satu tempat berkumpulnya saraf-saraf pusat berada. So girl, gunakan jari dan bibir Anda untuk mengelusnya!
5. Puting
Puting, area yang sangat sensitif pada wanita. Namun juga area yang bakal bakal membuat beberapa pria akan merasakan rangsangan yang luar biasa saat putingnya dipermainkan, dicium ataupun dihisap.
6. Jari
Jangan pernah takut membiarkan jari-jari Anda dihisap pasangan, menghisap jari sama halnya seperti pasangan Anda menghisap Mr. P Anda. So tak ada salahnya membiarkannya menghisap jari tengah Anda saat foreplay, and see what comes.
7. Anus
Beberapa pasangan tak menyukai bercinta gaya anal, meskipun sebenarnya pada area ini G-spot yang bakal membuat Anda menemukan pengalaman yang mungkin belum pernah Anda alami. Jika Anda dan pasangan termasuk penganut gaya bercinta modern, tentu bukan hal yang asing lagi melibatkan bagian anal dalam hubungan seks Anda.
8. Perineum
Perineum terletak di antara scrotum dan anus. Elusan dan pijatan lembut memberikan banyak sensasi fantastis. Saat Anda dan pasangan mulai pada bagian utama 'permainan' tuntun pasangan Anda untuk memberikan tekanan-tekanan lembut diarea ini. Karena perineum terletak diarea utama coba gunakan seluruh kreativitas untuk merangsang dan mencumbunya, terutama perhatikan scrotum (buah zakar) yang sangat mudah dirangsang.
So, giliran Anda para wanita memanjakan pasangan pria Anda! Jangan biarkan kehidupan seksual Anda berjalan hambar. Man, you'll be surprised at how much you'll like it! (askmen/rita)
Baca Selengkapnya...!
Kenali Daerah 'Hot Spot' Anda!
KapanLagi.com - Banyak pria dan wanita memiliki sejumlah 'hot spot' alias titik atau daerah yang memiliki kepekaan tinggi terhadap rangsangan, dan jika distimulasikan atau diberikan satu 'action' akan menghasilkan sensasi atau rangsangan yang kuat, hingga seringkali sampai pada orgasme.
Anda sebaiknya memunculkan anggapan bahwa daerah 'hot spot' tersebut sebagai tempat yang sukar untuk dipahami dan bukan menganggapnya sebagai 'spot' biasa, dimana fungsinya seolah ibarat 'tombol ajaib' saja.
Namun ingatlah, bahwa adanya titik-titik 'peka rangsang' ini adalah berfungsi sebagai pendukung bagi pasangan suami istri dalam berhubungan intim dan bukannya dipermainkan demi kepuasan seksual yang tak bertanggung jawab dan menyalahi aturan-aturan tertentu.
Berikut ini adalah lima area 'hot spot' menurut ahli terapi seks Joel D.Block, Ph.D, dalam bukunya yang berjudul Secrets of Better Sex.
'Hot Spot' pada wanita:
1. G-spot
Adalah suatu tempat atau titik kecil di dinding depan vagina, kira-kira sepertiga dari pintu luar vagina (Labium Mayora). Titik atau daerah ini jika distimulasikan, akan memberi rangsangan yang sangat kuat terhadap wanita.
2. U-spot
Tidak seperti G spot, daerah U (kanalis uretra) mendapatkan perhatian yang kecil, sejak ditemukan sebagai sumber sensasi seksual yang dilaporkan pada tahun 1988 oleh seorang profesor fisiologi di Northwestern University Medical School. Kanalis uretra ditemukan di depan dinding vagina, dimana orifisium-nya terletak sekitar satu inci di bawah klitoris, tepatnya di depan lubang vagina. (Jika seorang wanita ingin mencoba menstimulasi daerah di sekitar muara uretranya sendiri, maka daerah tersebut akan terasa sangat sensitif jika kandung kemihnya hampir penuh).
3. Zona AFE
Zona erogen fornik anterior terletak di bagian atas dinding vagina, di atas G-spot dan pangkal saluran vagina. Tempat ini ditemukan oleh seorang seksologi di Kuala Lumpur. Zona AFE biasanya sangat dekat dengan area G-spot.
'Hot Spot' Pada Pria:
1. F-spot
Frenulum dapat ditemukan di sisi bawah penis. Ini adalah bagian kulit yang tipis di antara ujung penis sampai awal korpus penis, dimana kulitnya lebih halus dan kencang. Daerah ini sangat sensitif terhadap sentuhan pada sebagian pria. Dalam kenyataannya, banyak pria mencapai orgasme terlalu cepat jika daerah tersebut distimulasi terlalu kuat selama hubungan seksual.
2. R-spot
R adalah daerah raphe, yaitu garis sepanjang bagian tengah skrotum. Kulit pada skrotum sangat sensitif, mirip dengan bibir di sekeliling vagina. Mengintegrasikan frenulum dan skrotum ke dalam siklus respon seksual pria dapat membantu mengalihkan perhatian dan orientasi glans penis yang dimiliki pria. (bun)
Baca Selengkapnya...!
Sperma Bikin Wanita Bahagia
KapanLagi.com - Jika selama ini pria sering memakai kondom demi rasa aman terhindar dari penyakit kelamin menular, mungkin ada baiknya suatu waktu mencoba bercinta tanpa pelindung. Sebuah penelitian menyebutkan bahwa wanita yang terekspos sperma secara langsung akan lebih bahagia dibanding wanita yang sama sekali tak tersentuh sperma.
Penelitian yang dilakukan State University Of New York ini melibatkan 293 wanita yang dibagi dalam beberapa kelompok berdasarkan frekuensi pemakain kondom. Dari beberapa studi tersebut dimasukkan tes psikologis untuk menilai kondisi psikis responden secara keseluruhan, termasuk tingk kebahagiaan wanita.
Dari hasil penelitian yang dicatat dalam jurnal New Scientist menulis, wanita yang pasangannya tak pernah memakai kondom merasa lebih bahagia, sementara tingkat kebahagiaan wanita yang pasangannya selalu menggunakan kondom cenderung berkurang. Dalam hal ini frekuensi hubungan seksual juga mempengaruhi depresi pada wanita.
Dalam jurnal tersebut para peneliti menulis sebuah teori kemungkinan kebahagiaan wanita terkait dengan hormon yang terdapat pada cairan sperma, termasuk hormon testosteron dan estrogen. Zat tersebut diserap melalui Miss V yang akan membantu membangkitkan gairah seksual para wanita.
Meskipun para wanita lebih merasa bahagia dengan sperma Anda, bukan berarti seks pra-nikah atau berhubungan minus pengaman dianjurkan untuk membuat pasangan bahagia. (allbotman/rit)
Baca Selengkapnya...!
Tidur Bersama Pasangan Bikin Fungsi Otak Menurun
Sebuah studi yang dilakukan periset Australia menyebutkan tidur dengan pasangan terbukti bisa menurunkan kemampuan otak dan tingkat hormon pada pria secara temporer, seperti yang dilaporkan Softpedia (31/07).
Kemampuan mental pria sering terganggu, karena perilaku pasangan mereka usai berhubungan intim, yang membuat kualitas tidur mereka jadi berkurang. Namun berbeda dengan wanita yang justru lebih cepat tertidur usai berhubungan seks.
Periset dari Universitas di Vienna meneliti sejumlah pasangan yang belum memiliki anak dan meminta mereka untuk tidur seranjang selama sepuluh malam dan tidur terpisah selama sembilan malam. Kemudian mereka diminta mengisi menyelesaikan tes kognitif dan mengukur kadar hormon mereka.
Hasil tersebut menunjukkan pria mengalami kecenderungan gangguan tidur berlebihan dibanding dengan wanita, bahkan meskipun mereka mengaku bahwa mereka memiliki kualitas tidur lebih baik daripada pasangannya.
Hasil tes tetap menunjukkan pria terganggu dengan suara dengkuran atau keluhan pasangannya, bahkan pria merasa tak nyaman saat pasangan mereka lebih banyak memakai selimut dan meninggalkan mereka tanpa selimut menutupi badan.
Sementara itu hasil tes kognitif menyebutkan wanita jauh lebih memiliki kualitas tidur yang lebih baik, meskipun ada beberapa responden yang mengalami penurunan kualitas tidur meski hal tersebut tak memiliki banyak pengaruh pada hasil riset ini.
Professor Gerhard Kloesch, pemimpin riset, mengatakan studi yang diterbitkan dalam New Scientist journal ini menyebutkan tidur dengan seseorang juga berpengaruh pada mengembalikan impian, di mana wanita lebih sering mendapatkannya setelah tidur dan pria lebih sering mengalaminya usai berhubungan seks. (spd/rit)KapanLagi.com
Baca Selengkapnya...!
Lupa Pengaman Saat Bercinta? Jangan Khawatir
KapanLagi.com - Kalau sedang mood, bercinta terkadang tidak terkontrol. Pada kondisi seperti ini pasangan sering kali sudah lupa akan alat pengaman pencegah kehamilan. Baru tersadar setelah proses bercinta terselesaikan. Bingung, takut dan khawatir bisa saja mimpi buruk usai percintaan itu.
Bagi pria, mungkin bukan suatu persoalan. Bagaimana dengan wanita? Mayoritas wanita yang tidak menghendaki kehamilan selalu dihantui perasaan khawatir usai percintaan itu. Banyak pasangan, terutama wanita selalu mempertanyakan apakah proses kehamilan bisa dicegah?
Jika percintaan itu berlangsung pada masa si wanita tidak pada fase subur risiko terjadinya kehamilan memang kecil. Yang gawat, jika percintaan itu dilakukan pada fase subur. Solusinya? Ibarat pepatah, banyak jalan menuju Roma. Artinya banyak cara yang ditempuh untuk mencegah kehamilan itu. Mulai dari ramuan tradisional hingga aborsi.
Cara teringan adalah mengkonsumsi/memanfaatkan alat kontrasepsi darurat yang dikenal pula sebagai postcoital contraception (PC). PC adalah jenis lain dari perangkat pengatur kehamilan yang digunakan wanita yang tidak menggunakan pelindung saat berhubungan seks. Dengan proses yang mudah dan tidak berbelit-belit, PC mampu mencegah risiko kehamilan setelah percintaan tanpa pengaman.
Tapi ingat, metode ini hanya digunakan dalam kondisi darurat dan bukan cara reguler untuk mengontrol kehamilan. Darurat bisa berarti, karena perkosaan, kondom pecah atau lepas, lupa meminum lebih dari dua pil selama siklus bulanan, dan bercinta secara spontan.
Fungsi alat kontrasepsi darurat ini menghalangi sel telur agar tidak dibuahi. Atau mencegah sel telur yang sudah dibuahi tidak menempel pada uterus. Di pasar, PC tersedia dalam dua jenis, pil kontrasepsi hormonal (ECP) dan cincin sejenis IUD (intrauterine device).
Lazimnya, ECP dikonsumsi dalam dua dosis. Pertama, diminum segera mungkin setelah berhubungan seks dalam 72 jam terakhir. Dosis kedua, diminum 12 jam kemudian.
Sementara IUD dipergunakan dalam mencegah kehamilan dalam waktu lima hingga tujuh hari setelah bercinta tanpa pengaman. IUD tidak diminum melainkan dimasukkan ke mulut rahim.
Menurut catatan portal kesehatan Webmd, tingkat efektifitas pil antara 75% hingga 89% jika diminum dalam 72 jam setelah berhubungan seks. Sedangkan IUD mampu mencegah kehamilan hingga 99% jika dimasukkan antara 5-7 hari setelah berhubungan seks.
Alat kontasepsi darurat ini sifatnya hanya mencegah terjadinya pembuahan atau menempelnya sel telur ke uterus. Alat ini dilarang dimanfaatkan oleh wanita yang telah terbukti hamil karena tidak akan menghentikan proses kehamilan.
Dimana ECP dan IUD diperoleh? Alat kontrasepsi ini telah dijual bebas di apotek-apotek. Seperti halnya alat kontrasepsi lainnya alat kontrasepsi ini juga tidak steril dari efek samping. Yang paling sering dikeluhkan adalah mual, sakit perut, capek, sakit kepala, dan jadwal haid berubah.
Terbaik Untuk Perempuan
Alat kontrasepsi untuk perempuan hampir tidak pernah mempunyai nilai kebaikan atau keburukan yang sama. Baik buruknya tergantung kondisi tubuh dan keinginan calon pengguna alat kontrasepsi.
Karena semua metode mempunyai prosentase kegagalan, sebelum menjatuhkan pilihan sebaiknya kaji dulu kepentingan menggunakan kontrasepsi. Untuk mencegah kehamilan atau menghindari penyakit seks menular.
Jika hendak menghindari kehamilan, metode hormonal dianggap yang terbaik. Dengan meminum pil setiap hari, prosentase keberhasilannya mencapai 99%. Tentu saja jika disiplin meminumnya. Kalau tergolong gampang lupa, sebaiknya menggunakan kontrasepsi suntik yang diberikan setiap 12 minggu sekali.
Penggunaan IUD atau spiral menjadi pilihan baik jika suatu saat berencana menambah momongan. Alat ini juga sebaiknya digunakan oleh mereka yang pernah melahirkan.
Spiral modern bentuknya lebih kecil, mudah dipasang dan menghindari kehamilan setidaknya dalam lima tahun sebelum diganti dengan alat yang baru.
Jika bertujuan hendak menghindari penyakit seks menular, tidak ada yang dapat mengalahkan kondom.Harganya murah dan mudah digunakan. Sejak kondom untuk perempuan banyak tersedia di pasaran, tidak ada alasan menuduh pasangan tidak bertanggung jawab.
Menurut Jennings, keikutsertaan pria dalam uji coba metode ini cukup mengejutkan. Rata-rata mengatakan cukup puas dan membantu pasangan dengan cara mereka sendiri, untuk mengikuti aturan metode SDM.
Misalnya, mengingatkan pasangannya untuk memindahkan tanda kesuburan atau mengecek ketersediaan kondom sesaat sebelum berhubungan seks pada hari-hari subur.
Sekitar 90% pria dan perempuan yang terjaring survei mengatakan cukup puas dan SDM, mudah digunakan dan merekomendasikannya ke pasangan lain yang menghindari atau menginginkan kehamilan.
Menurut Dr Jennings sebagian besar perempuan AS memilih alat kontrasepsi hormonal, namun sebenarnya menginginkan sesuatu yang lebih alami.
Jika digunakan dengan benar, lanjutnya, keefektifan SDM mendekati pil dan jauh lebih efektif dari diafragma atau kondom. (jongjawa.com/rsd)KapanLagi.com -
Baca Selengkapnya...!
Kata-Kata Kotor Bikin Acara Bercinta Lebih Hot
Kata-kata kasar dan makian memang tak pantas diucapkan di tempat umum. Tapi bagaimana kalau di malam-malam panas di ranjang bersama pasangan Anda kata-kata kasar ini dibisikkan di telinga Anda? Bisa jadi kata kasar ini terasa 'nakal' dan menggoda sebagai penghias saat-saat bercinta. Tapi, apa yang akan Anda katakan? Atau apa yang ingin didengar oleh pasangan Anda? Apakah kata-kata porno yang Anda bisikan akan membuatnya senang atau malah membuatnya jengkel? Temukan jawabannya di sini!
Kenali Pasangan Anda
Selama menjalani hari-hari bersamanya, pastilah Anda mengamati dan mendengar semua tingkah lakunya. Ada tipe wanita yang bertingkah manis dan malu-malu saat di tempat umum, tapi saat sudah naik ke ranjang berubah jadi 'si kucing liar' yang tak malu-malu mengeluarkan umpatan. Tapi ada juga tipe wanita yang terlihat sangat menggoda di tempat umum, tapi saat berada di ranjang malah jadi si manis yang tenang. Kenali apa yang disukai pasangan Anda saat sedang berada di ranjang. Apa dia menyukai bercinta dengan perlahan dan tenang, atau liar dan panas? Semua petunjuk itu dapat Anda gunakan sebagai peta dalam urusan bercinta. Pikirkan kata yang tepat untuk dibisikkan di telinganya.
Sebelum Memulai
Ada beberapa hal yang mesti Anda pikirkan jika berkaitan dengan kata kotor dalam mempermanis kehidupan seksual.
Hanya Pakai di Kamar
Jangan biasakan menggunakan kata-kata ini saat Anda di tempat umum. Artinya jangan mengeluarkan makian padanya saat Anda sedang makan malam di luar, kecuali jika dia yang meminta Anda tentunya.
Jangan Berlaku Tidak Sopan
Walau Anda menggunakan kata kasar di ranjang, ingat itu hanya sebuah bagian fantasi untuk menghangatkan hubungan. Jadi jangan memperlakukan dia seperti wanita murahan. Kecuali kalau memang pasangan Anda menikmati diperlakukan seperti itu. Pisahkan antara fantasi dan kenyataan.
Jelaskan Ini Saat Bersenang-Senang
Kadang, sulit bagi kaum wanita untuk bermain-main dengan kata-kata kotor atau mendengar Anda mengucapkannya. Pastikan dia merasa nyaman terlebih dulu dengan kata-kata kotor yang Anda ucapkan, katakan padanya ini hanya bagian dari fantasi.
Mulai Dengan Perlahan
Untuk membiasakan permainan bercinta ini, sebaiknya mulai lah dengan perlahan dari waktu ke waktu. Anda bisa memulainya dengan kata yang lebih halus terlebih dahulu, seperti misalnya 'aku sudah ingin memasukimu sepanjang hari.' Ingat, Anda tidak bisa memukul rata semua wanita dan menyamakan apa yang Anda maksud dengan apa yang dimaksudkannya kalau soal kata-kata kotor.
Biarkan Dia Berkuasa
Cara terbaik untuk melakukan permainan kata kotor ini adalah memberi peran berbeda di ranjang. Biarkan dia mendominasi. Dengan cara ini Anda akan mendapatkan petunjuk lebih jelas apa yang dimaksudkannya dengan 'kata kotor' ini.
Untuk membuat acara bercinta selalu jadi saat menyenangkan, memang dibutuhkan kreativitas. Menambahkan kesenangan-kesenangan kecil akan semakin memperkaya pengalaman Anda bersama pasangan. Tapi ingat, kata-kata kotor tidak selalu dibutuhkan di tiap-tiap sesi bercinta. Ada kalanya kesunyian dan ketenangan lebih dibutuhkan untuk membangun ikatan lebih dalam. (askmen/erl)copy: kapanlagi.com
Baca Selengkapnya...!
Masturbasi Berguna Bagi Kesehatan
KapanLagi.com - Sebuah penelitian menghasilkan temuan yang cukup mengejutkan mengenai efek yang ditimbulkan dari aktivitas masturbasi. Memang, masturbasi dari dulu dianggap tindakan yang melenceng dari moral dan juga hanya ditonjolkan efek-efek negatifnya saja.
Namun kini fakta yang ditemukan adalah bahwa masturbasi merupakan sebuah ekspresi seksual yang masih dikategorikan wajar dan sehat, serta memiliki lebih banyak efek positif dibandingkan dengan sisi negatifnya.
Banyak orang masih percaya pada beberapa mitos tentang masturbasi, seperti : masturbasi adalah aktivitas seks semu bagi orang-orang yang tak punya pasangan, masturbasi tak baik bagi kesehatan, masturbasi hanya untuk pria dan wanita tak memerlukannya, orang yang punya pasangan tak akan bermasturbasi, dll.
Maka ada baiknya kita mempelajari lebih jauh tentang efek masturbasi yang sebenarnya, bagi tubuh dan pikiran.
1. Menambah Pengetahuan
Para ahli seks mengatakan bahwa masturbasi adalah hal yang mendasar dalam memahami kesehatan seksual. Masturbasi adalah hal yang pertama kali, paling aman dan cara yang terbaik untuk mengetahui bagaimana cara kerja organ-organ seks.
Anda juga akan belajar tentang apa saja yang bisa membuat Anda terangsang ataupun tidak, bagaimana cara memberikan kenikmatan seksual pada diri sendiri secara singkat dan 'mandiri'. Sebagai sebuah pembelajaran, masturbasi lebih baik daripada materi dalam bentuk tulisan, video maupun website.
2. Membantu Mengeksplorasi Diri Sendiri
Mungkin Anda tahu bagaimana cara melakukannya secara teori dan menjelaskannya dengan panjang lebar, namun sebenarnya kemampuan Anda dalam mengeksplorasi kenikmatan seksual adalah tak terbatas dan masturbasi adalah cara yang paling ampuh untuk bisa menemukan hal-hal yang baru.
3. Cara Ampuh Mengatasi Susah Tidur
Masturbasi adalah salah satu cara mengatasi insomnia alias susah tidur. Dalam sebuah studi yang dilakukan terhadap 2000 orang wanita di AS, sebanyak 32% mengatakan bahwa mereka melakukan masturbasi dalam waktu tiga bulan terakhir agar bisa tidur nyenyak.
Hal itu bisa terjadi karena hormon-hormon yang dikeluarkan setelah orgasme, yang berfungsi untuk menyegarkan kepala atau meningkatkan kinerja pembuluh darah kecil. Orgasme yang dicapai setelah masturbasi bisa membantu Anda tidur nyenyak, tanpa perlu obat-obatan, televisi maupun cara-cara yang lain.
4. Mengurangi Rasa Sakit
Bila Anda punya gangguan seperti sakit kepala, pusing-pusing dan kram akibat menstruasi, masturbasi dan orgasme seringkali juga bisa memberikan penghilang rasa sakit alami. Namun untuk kondisi-kondisi tertentu, seperti migrain, orgasme bisa bisa mengurangi rasa sakitnya atau malah meningkatkannya.
5. Mengurangi Stress
Beberapa studi menemukan beberapa efek relaksasi yang dihasilkan dari kegiatan masturbasi. Disamping keuntungan secara fisik, masturbasi adalah soal bagaimana Anda bisa mengatasi sendiri segala tekanan yang Anda alami di tengah kesibukan Anda, apalagi bila dibarengi dengan fantasi seks.
6. Bisa Mencegah Timbulnya Kanker Prostat
Ejakulasi yang dialami oleh pria ternyata juga terkait dengan timbulnya kanker prostat. Kelenjar prostat menghasilkan dan menyimpan suatu cairan dan cairan tersebut bisa jadi mengendap dalam prostat jika seorang lelaki lama tak mengalami ejakulasi.
Endapan ini tak selalu menimbulkan masalah, tapi menurut penelitian lelaki yang mengalami ejakulasi secara teratur beresiko lebih kecil terkena kanker prostat. Sementara peneliti lainnya menghasilkan teori bahwa orgasme bisa menumbuhkan sesuatu yang bisa mencegah timbulnya kanker payudara melalui oxytocin yang dihasilkan saat orgasme.
Walau memiliki sisi positif, namun perlu diingat bahwa kegiatan masturbasi hanyalah sebuah opsi dan tak bisa dipaksakan kebenarannya. Ada segi-segi dan sudut pandang lain yang masih menganggapnya 'tabu' dan 'terlarang'. Paling tidak dari sisi kesehatan, kegiatan masturbasi ternyata juga mempunyai sisi positif jika dilakukan dengan proporsional tentunya.
Sumber-sumber pustaka :
1. Cornog, M. The Big Book of Masturbation San Francisco: Down There Press, 2003.
2. Komisaruk, B., Beyer-Flores, C., and Whipple, B. The Science of Orgasm Baltimore: Johns Hopkins University Press, 2006. (kpl/bun)
Baca Selengkapnya...!
Seks Saat Menstruasi? 'No Problem'!
Larangan atau ketakutan melakukan hubungan seksual saat menstruasi, sebenarnya berpangkal dari ketidakmengertian pada masa lalu dan bisa disebut sebagai mitos belaka. Pada masa lalu, bahkan hingga kini, darah haid dianggap darah kotor dan dianggap dapat menularkan penyakit kepada orang lain. Padahal, dari segi kesehatan seksual, sebenarnya hubungan seksual pada saat haid tidak dilarang.
Peristiwa haid adalah peristiwa normal yang terjadi di bawah pengaruh hormon. Darah haid adalah darah normal, bukan darah kotor. Pendarahan haid terjadi di dalam rahim, bukan di dalam vagina. Dan hubungan seksual berlangsung di dalam vagina, bukan di dalam rahim. Banyak pasangan yang melakukan hubungan seksual pada saat haid, dan ternyata tidak mengalami akibat buruk apa pun.
Selain itu, banyak informasi miring lain yang hanya berupa common sense, tanpa didukung bukti-bukti yang valid, makin mempertegas anggapan bahwa hubungan seksual saat haid dapat menimbulkan akibat buruk. Misalnya, informasi yang menyatakan hubungan seksual saat haid bisa menyebabkan udara masuk ke pembuluh darah, yang dapat mengakibatkan kematian.
Namun demikian, secara estetika, keluarnya darah haid memang kurang mendukung untuk melakukan hubungan seksual. Jadi, dapat dimengerti jika tidak semua pasangan mau melakukan hubungan seksual pada saat haid. Namun demikian, harus dihilangkan pengertian yang salah bahwa darah haid adalah darah kotor, apalagi kalau dianggap dapat menyebarkan penyakit. copy righ:KapanLagi.com -
Baca Selengkapnya...!
Mitos Orgasme Pada Wanita
Pada masa lalu memang ada saat ketika para ilmuwan meragukan adanya orgasme pada wanita. Pada masa sekarang ini, kepuasan wanita ini menjadi banyak pokok bahasan dan banyak pasangan yang menghabiskan banyak sekali waktu untuk meningkatkan tingkat kepuasan. Hal ini memang patut dihargai, tetapi mungkin di antara ada yang mencoba terlalu keras, meski sebenarnya tingkat kepuasan berada di tingkat yang maksimal. Dan kenyataannya banyak yang berusaha terlalu keras demi suatu tujuan yang hanya berdasarkan mitos. Kesalahpahaman informasi ini akan membuat Anda terkejut untuk mengetahui betapa salahnya beberapa di antaranya. Mari kita beberapa mitos yang salah pada orgasme wanita.
Semua wanita menginginkan orgasme G-spot
Ini hanya omong kosong. Memang benar banyak wanita menginginkan orgasme G-spot, tetapi benar-benar hanyalah mitos kalau semua wanita menginginkannya. Untuk beberapa wanita, ketika G-spot miliknya mendapat rangsangan (bahkan dengan cara yang benar sekalipun), akan menghasilkan suatu sensasi yang hanya dapat digambarkan sebagai sesuatu yang sangat tidak nyaman. Itu dapat membuat wanita tersebut merasa ingin buang air kecil secara tiba-tiba dan hal itu bukanlah suatu hal yang menyenangkan. Hal itu juga bisa menyebabkan rasa sakit. Kenyataannya, semua tindakan merangsang G-spot dapat mengganggu beberapa wanita yang dapat membuat gairah mereka langsung hilang sama sekali. Memang benar, beberapa wanita suka dirangsang bagian G-spot-nya, tetapi banyak juga yang tidak suka.
Wanita butuh pasangan berkemampuan seks tinggi untuk orgasme
Banyak pria bangga pada dirinya sendiri akan kemampuannya membuat seorang wanita bisa mengalami orgasme (dan kemampuannya sudah mendapat pujian), tetapi tanggung jawab terbesar dari suatu orgasme pada wanita terletak di wanita itu sendiri. Sangatlah normal bagi seorang wanita jika sulit mengalami orgasme secara vaginal, dan karena itulah terdapat klitoris. Di sini artinya seorang wanita tetap dapat mencapai orgasme yang luar biasa walau pasangannya masih perjaka dengan pengalaman yang terbatas dan kurang banyak tahu tentang hal memuaskan tersebut. Usaha dari seorang pria memang sangat membantu, tetapi jika seorang wanita tidak bisa memperoleh orgasmenya, tanggung jawab terbesar tetap berada di wanita itu sendiri. Dan juga banyak wanita yang mengalami kecemasan, sama seperti yang dialami pria. Jika seorang wanita masuk dalam kategori ini, bahkan pria dengan kemampuan seks terhebat pun tidak akan bisa membuatnya orgasme, sekeras apapun usahanya.
Wanita perlu orgasme untuk menikmati dirinya sendiri
Mitos orgasme ini jauh dari kebenaran. Seks terasa menyenangkan tidak perduli seseorang mencapai orgasme atau tidak. Dan ketika dikombinasikan dengan tingkat keintiman, suatu pengalaman dapat sangat memuaskan tidak perduli wanita itu mencapai klimaks atau tidak. Bahkan banyak wanita lebih menyukai foreplay daripada seks yang sebenarnya dan orgasme. Kenapa demikian? Karena untuk beberapa wanita, hal-hal seperti ciuman, pelukan dan belaian jauh lebih mendatangkan kepuasan dibandingkan dengan apa yang Anda lihat dari film porno. Jika Anda mengombinasikan semua tindakan yang penuh kasih sayang ini dengan penetrasi yang perlahan dan terus menerus, kebanyakan wanita akan sepenuhnya terpuaskan di akhir sesi percintaan Anda.
Orgasme vaginal lebih baik dari orgasme klitoral
Mitos orgasme ini sama seperti membandingkan apel dan jeruk.Dasarnya di sini, kedua orgasme itu sama-sama menyenangkan dan menghasilkan kadar kepuasan yang sama. Satu alasan mengapa orgasme vaginal dianggap sebagai ekstasi yang turun dari alam adalah karena jarangnya itu terjadi. Secara statistik, diperkirakan 30% dari wanita tidak pernah mengalaminya dan hanya 30% yang mengalami itu secara teratur. Hal ini berarti Anda punya kemungkinan yang sangat besar menikah dengan wanita yang tidak akan pernah mengalami orgasme vaginal. Meski sering dianggap enteng, seharusnya orgasme klitoral tidak boleh diremehkan begitu saja. Orgasme jenis ini bisa menimbulkan sensasi yang luar biasa dalam situasi yang tepat, dan beberapa wanita lebih menyukainya. Orgasme klitoral juga luar biasa dan tidak ada alasan untuk mengasihani wanita yang tidak pernah mengalami orgasme lewat rangsangan pada daerah vagina.
Wanita tidak bisa berejakulasi
Siapa saja yang masih mempercayai mitos orgasme seperti ini, benar-benar tidak pernah menonton film porno yang bagus. Wanita benar-benar dapat mengalami ejakulasi, dan beberapa di antaranya bahkan bisa lebih kuat (dan juga dengan volume yang lebih banyak) daripada pria. Ini merupakan suatu hal baru yang perlu penelitian lebih lanjut, tetapi ada banyak bukti yang mendukung klaim tersebut. Kita tahu kalau wanita berejakulasi lewat saluran kencing, sama seperti pria. Ejakulasi pada wanita mengandung cairan yang sama dengan apa yang ada di ejakulasi pada pria. Cairan ini diproduksi pada prostat wanita, organ tubuh yang sama persis dengan yang ada pada pria, walaupun lebih kecil. Wanita akan mengalami ejakulasi jika G-spot-nya dirangsang, tetapi tidak semua wanita dapat mengalami ejakulasi. Jadi jika dia tidak mengalami akhir tanpa ejakulasi, jangan anggap dia tidak menikmati semua itu. Cukup coba lagi saja di lain waktu. (sun/cax)KapanLagi.com -
Baca Selengkapnya...!
Seks Pagi Hari Membuat Anda Lebih Sehat!
Sekarang kita punya alasan super tepat untuk melakukan seks yang menggairahkan di pagi hari yaitu sangat baik bagi kita. Hal ini dikarenakan hubungan seks akan menggunakan semua kelompok otot yang ada di tubuh juga akan memberikan efek yang sama seperti sedang beaerobik pada paru-paru dan jantung.
Seks bisa membakar 300 kalori dalam satu jamnya. Dan dengan suatu sesi yang menggairahkan setidaknya 3 kali seminggu akan sangat menyehatkan jantung dengan mengurangi sampai separuh dari resiko serangan jantung atau stroke, menurut hasil penelitian Queen's University di Belfast. Mereka juga mengatakan melakukan seks secara teratur juga akan melancarkan sirkulasi dan menjaga tekanan darah tetap normal.
Seks dua kali dalam seminggu adalah obat yang sangat mujarab untuk flu, karena akan meningkatkan IgA, sistem imun yang menjadi lapisan pertama dari kekebalan tubuh, menurut suatu penelitian di New Scientist. Tetapi jangan terlalu berlebihan melakukannya, seks lebih dari 3 kali dalam seminggu akan memperlemah sistem kekebalan.
Sesaat sebelum orgasme, level dari hormon yang terasa nikmat yaitu oxytocin akan meningkat dan akan memenuhi badan dengan endorphin yang sangat kuat. Penghilang rasa sakit alami ini akan meredakan rasa sakit mulai dari radang sendi sampai migrain.
Suatu sesi yang menggairahkan juga berarti stress kita akan berkurang, karena produksi dari hormon cortisol penyebab stres akan terhambat.
Dan karena seks bisa membakar kalori dan membantu menjaga berat badan yang sehat, resiko diabetes Anda juga akan berkurang.
Sebuah studi di Amerika pada 300 wanita yang aktif melakukan seks mengatakan wanita yang pasangannya tidak menggunakan kondom saat berhubungan seks ditemukan kalau mereka ini lebih kecil kemungkinannya menjadi depresi. Para peneliti memperkirakan hal ini disebabkan para wanita itu menyerap hormon prostaglandin, yang aman hanya bisa ditemukan dalam sperma.
Orgasme akan melepaskan banyak estrogen, yang mana bisa mengurangi rasa sakit dari PMS (Premenstrual syndrome).
Peneliti dari Yale School of Medicine mempercayai seks juga bisa membantu mencegah endometriosis, sebuah kondisi menyakitkan di mana jaringan yang seharusnya berada di rahim, tumbuh di bagian lain dari pelvis.
Selain keuntungan dari pembakaran kalori, seks juga meningkatkan produksi testosterone. Hormon ini akan memperkuat tulang dan otot sehingga mencegah terjadinya osteoporosis.
Seks juga meningkatkan produksi estrogen dan hormon lainnya yang dapat membuat rambut dan kulit menjadi berkilau. Dan menurut NHS Direct, orgasme juga bisa mencegah timbulnya kerutan. Jadi jangan takut lagi melakukan seks di pagi hari! (sun/cax)KapanLagi.com
Baca Selengkapnya...!